Grebeg Besar Demak, Harga Tiket Pasar Rakyat Menurun Akibat Banjir

Pasar Rakyat Grebeg Besar Demak 2024, yang merupakan acara tahunan, akan berlangsung selama 23 hari ke depan. Seperti tahun-tahun sebelumnya, pasar rakyat ini akan menawarkan berbagai macam wahana seperti kora-kora, ombak banyu, rumah hantu, tong setan, bianglala, dan komedi putar yang akan berlokasi di Taman Parkir Wisata Tembiring Jogo Indah. Terdapat sekitar 60 wahana yang tersedia, serta ratusan stan kuliner dan toko yang akan memenuhi kebutuhan masyarakat dalam acara ini. Selain itu, untuk menambah semarak acara, Diana Ria atau pihak ketiga pasar rakyat juga berencana untuk menghadirkan band ternama seperti Tipe-X, Mahesa, dan Adella.

Muntohar, pemilik Diana Ria atau pihak ketiga pasar rakyat, mengumumkan bahwa selain tiket masuk gratis, harga tiket wahana juga telah diturunkan dari Rp 15.000 menjadi Rp 10.000 dibandingkan tahun sebelumnya. Tujuan dari penurunan harga ini adalah agar semua masyarakat dapat menikmati pasar rakyat, terutama setelah musibah banjir yang baru-baru ini terjadi. "Kami menurunkan harga tiket wahana dari Rp 15.000 menjadi Rp 10.000 karena melihat dampak banjir yang dialami oleh masyarakat Demak," ujarnya di Tembiring Jogo Indah pada hari Minggu. Meskipun demikian, pihaknya tetap berhasil menyumbangkan pendapatan sebesar Rp 352 juta kepada Pemerintah Kabupaten Demak. Jumlah ini lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp 325 juta. "Meskipun kami menurunkan harga tiket, pintu masuk tetap gratis dan kami mensubsidi sebesar Rp 352.000500 untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD)," tambahnya. Namun, Muntohar juga menyebutkan bahwa untuk event pasar rakyat tahun ini, pihaknya belum sepenuhnya mempersiapkannya secara maksimal.

Oleh karena itu, diharapkan agar pada tahun depan Pemkab Demak dapat mengadakan lelang agenda tersebut dengan pihak ketiga jauh-jauh hari untuk menyajikan panggung hiburan gratis dan berbayar bagi masyarakat. "Grebeg besar ini merupakan acara tahunan, sehingga sebaiknya tender tersebut dimulai 5 bulan sebelumnya agar persiapannya lebih matang," ujarnya. Pasar Rakyat Grebeg Besar Demak 2024 resmi dibuka pada Jumat (31/5/2024) malam oleh Bupati Demak Eisti'anah di Gedung Kesenian Tembiring Jogo Indah. Eisti'anah menjelaskan bahwa grebeg besar ini bukan hanya pesta rakyat, tetapi juga terdapat sejumlah rangkaian acara selama satu bulan. Mulai dari ziarah makam Raja Demak dan Sunan Kalijaga pada 30 Mei, Pasar Rakyat Grebeg Besar 31 Mei-23 Juni, Abon-abon Keraton Surakarta 15 Juni, Iring-iringan Tumpeng Songo 16 Juni, hingga Iring-iringan Prajurit Patangpuluhan 17 Juni 2024.

Kami berkeinginan untuk memberikan kebahagiaan kepada masyarakat yang berhak untuk bahagia. Jika memiliki rezeki lebih, mereka dapat naik, tetapi jika tidak, mereka dapat merasakan grebeg besar di Demak," ujarnya pada Jumat malam. Dia menegaskan bahwa grebeg besar kini telah didaftarkan sebagai acara nasional yang rutin diselenggarakan setiap tahun. Pada tahun ini, grebeg besar juga akan mencatatkan Rekor MURI untuk penyajian Nasi Ancakan terbanyak. Jumlah sajian akan meningkat dari 300 menjadi 521 porsi sesuai dengan hari jadi Demak. Ancakan atau bancakan adalah istilah yang digunakan masyarakat Jawa untuk merujuk pada prosesi tasyakuran yang melibatkan sajian nasi dan lauk khas. Biasanya, ancakan terdiri dari nasi urap, ikan asin, dan lauk lainnya yang telah menjadi tradisi sejak beberapa abad yang lalu. "Kami akan mendaftarkan jumlah sajian saat ancakan ke MURI. Biasanya ancakan dan tumpeng songo ini disajikan bersamaan, namun kali ini kami akan mengatur waktu dan jumlahnya menjadi 521 dari sebelumnya 300," tambahnya.